Dia adalah seorang pastur sekaligus imam katolik di Sri Lanka. Sebagai pembina umat tentunya dia fasih dengan semua ajaran Alkitab, karena setiap kitab suci selalu ia kaji sebagai pedoman hidup sebagai seorang pengitu ajaran Yesus Kristus.
Namun setelah dia mempelajari dan menerjemahkan kedalam bahasa sinhala dia menemukan beberapa kaeraguan yang sangat luar biasa.Dia memaparkan dalam Esaiah 9:12 disebutkan "Sebuah buku suci akan diberikan pada dia yang tidak pernah belajar sebelumnya, tidak pernah berucap, tidak pernah bisa membaca, dan dia mengatakan saya tak mampu membaca".
Tentunya dalam ayat diatas mengacu pada Nabi Muhammad SAW , beliau adalah satu-satunya utusan tuhan dan sebagai Nabi Terakhir yang tidak bisa membaca dan menulis.Selain itu ada juga ayat yang berlawanan dengan kepercayaan umat katolik dan kristen yaitu menganggap Yesus adalah manusia biasa.
Setelah menjadi seorang muslim George Antony mengubah namanya menjadi Abdurrahman dan ia sekarang bekerja sebagai relawan di Kuwait.